Serat pangan, apa bedanya dengan serat lain?
Manfaat Serat Makanan
Manfaat Serat Makanan Food Fiber (Food Fiber) adalah jenis serat yang dapat diperoleh dari makanan. Serat makanan berbeda dari serat fungsional yang umumnya diperoleh dengan suplemen atau makanan yang diperkaya.
Serat makanan sebenarnya adalah jenis karbohidrat. Apa yang khas adalah serat makanan berasal dari tanaman dan tidak dapat dicerna oleh usus kecil. Oleh karena itu serat makanan berbeda dari jenis karbohidrat lain seperti beras atau kentang yang dapat dipecah dalam gula dan diserap oleh usus.
Ada dua jenis serat makanan, yaitu serat larut (serat larut) dan serat tidak larut (serat tidak larut). Kedua tipe memiliki fungsi yang berbeda.
1.Air larut dalam air memperlambat pencernaan dan penyerapan makanan di usus. Akibatnya, glukosa darah akan lebih stabil dan kolesterol darah lebih terkontrol.
2.Serat tidak mampu membantu memfasilitasi gerakan usus sehingga dapat mencegah sembelit. Contoh makanan yang mengandung serat tidak larut adalah gandum, roti gandum, beras merah, beras merah, mentimun dan tomat.

Keuntungan dari serat makanan
Tidak hanya untuk orang dewasa, manfaat serat makanan juga membutuhkan anak-anak. Berikut adalah beberapa keuntungan dari serat makanan tubuh anak Anda:
1.Cegah sembelit dan wasir
Konstipasi adalah salah satu keluhan paling umum bahwa orang tua harus membawa anak-anak mereka ke dokter. Jika ini terjadi sebagai konstipasi yang berkepanjangan, dapat memicu wasir. Serat jelas terbukti untuk mencegah sembelit dan wasir.
2.Baik untuk kesehatan jantung
Makan cukup banyak serat sejak kecil sangat efektif untuk perlindungan kesehatan jantung. Memang, serat membantu mengurangi kolesterol dalam darah.
3.Mengurangi risiko kanker payudara
Sebagian besar kasus kanker payudara terjadi pada saat usia dewasa. Namun, kebiasaan mengonsumsi makanan serat tinggi lebih awal akan mengurangi risiko kanker payudara ketika yang kecil adalah orang dewasa.
Untuk meningkatkan konsumsi serat anak Anda, ada hal-hal yang dapat dilakukan orang tua:
1.Sebanyak mungkin, hindari mengupas buah-buahan. Misalnya, untuk apel dan pir, ambil yang kecil untuk memakannya dengan kulitnya.
2.Jika sedikit cinta Anda makan roti, pilih roti gandum roti putih biasa.
3.Jika kecil itu terbiasa makan nasi, lebih baik menyediakan nasi merah atau beras merah.
4.Dibandingkan dengan jus buah untuk diminum, yang kecil lebih baik untuk mengkonsumsi buah segar.
5.Jika anak Anda suka makan kentang, masak kentang dengan kulit.
6.Selalu menyediakan berbagai sayuran setiap jam.
7.Pilih susu yang berisi konten serat makanan untuk anak Anda.
Komentar
Posting Komentar